Sejarah Awal Berdiri Negara Jerman
Negara Jerman adalah sebuah negara di yang berada di Eropa Tengah. Negara dengan sejarah panjang ini, di sebelah barat berbatasan dengan Belanda, Belgia, Luxemburg, dan Perancis. Di sebelah selatan berbatasan dengan Swiss dan Austria. Di sebelah timur berbatasan dengan Ceko dan Polandia. Di sebelah utara berbatasan dengan Denmark.
Wilayah Jerman 357.021 kilometer persegi dan dipengaruhi oleh iklim musim dingin. Dengan 82 juta penduduk,Jerman merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar diantaranegara-negara anggota dari Uni Eropa dan adalah tempat yang ketiga terbesar jumlah migran internasional di dunia.
Awal Sejarah Berdiri Negara Jerman
Jerman mempunyai sejarah kenegaraan yang panjang dan unik. Awalnya, Jerman berbentuk Persatuan Jerman. Pada 1871, Jerman berdiri, berbentuk Kekaisaran Jerman.
Setelah Perang Dunia II, Kekaisaran Jerman terbagi menjadi dua negara, yaitu Jerman Barat (Republik Federasi Jerman) dan Jerman Timur (Republik Demokrasi Jerman). Kedua negara itu memiliki ideologi yang berbeda.
Sejak penyatuan kembali (reunifikasi) Jerman Barat dan Jerman Timur pada 1990, Jerman memiliki nama resmi yang dikenal dengan istilah Republik Federasi Jerman. Saat sekarang, Jerman terdiri dari 39 Federasi yang berdaulat. Berlin merupakan ibu kota negara tersebut.
Masa prasejarah Jerman dianggap sebagai masa sebelum kedatangan bangsa Romawi yang kemudian menuliskan berbagai catatan mengenai wilayah itu.
Catatan sejarah mengenai wilayah yang sekarang disebut Jerman dimulai sejak adanya laporan-laporan Romawi dan Yunani mengenai kaum biadab ("Barbar") yang mendiami bagian utara Pegunungan Alpen. Masa ini dapat disebut sebagai era protosejarah.
Era sejarah dimulai sejak abad ke-5, biasa dinamakan Abad Pertengahan oleh sejarawan Eropa. Pada masa ini, panggung sejarah didominasi oleh suatu federasi longgar berbagai kaum feodal yang dikenal sebagai Kekaisaran Suci Romawi, yang membentang selama hampir 10 abad, dari abad ke-9 sampai tahun 1806.
Pada masa kejayaannya, teritori kekaisaran ini mencakup wilayah modern Jerman, Austria, Slovenia, Ceko, Polandia Barat, Perancis timur, Swiss, dan Italia utara modern. Setelah pertengahan abad ke-16, ketika kehilangan banyak teritori bangsa non-Jerman, kekaisaran ini disebut sebagai "Kekaisaran Romawi Suci Bangsa Jerman".
Perang Napoleon mengubah alur sejarah, dari orientasi feodalisme menjadi negara militeristik, dengan terbentuknya Konfederasi Jerman tahun 1815–1866,Kekaisaran Jerman tahun 1871–1918, dan Republik Weimar tahun 1919–1933.
Setelah pemerintahan Jerman Nazi Adolf Hitler tahun 1933–1945 yang membawa kehancuran bangsa ini dalam Perang Dunia II, muncullah Republik Federal Jerman (Jerman Barat) dan Republik Demokratik Jerman (Jerman Timur) sebagai simbol Perang Dingin, hingga Jerman bersatu kembali pada tahun 1990.
Baca juga: Proses bersatunya Jerman
Baca juga: Proses bersatunya Jerman
Referensi:
https://sites.google.com/site/awinkfile/home/sejarah-jerman
http://mosselgermany.wordpress.com/profil-jerman/
http://www.scribd.com/doc/68056073/Sejarah-Negara-Jerman2