Tentang negara Selandia Baru (New Zealand)
Hal-hal yang perlu diketahui
Hal-hal yang perlu diketahui tentang Selandia Baru adalah :- Luas wilayah : 269.057 km persegi
- Ibu kota : Wellington
- Bentuk pemerintahan : Dominion (anggota negara persemakmuran Inggris)
- Hari Nasional : 6 Februari (New Zealand Day)
- Kepala pemerintahan : Perdana Menteri
- Perdana Menteri : John Phillip Key
- Lagu kebangsaan : God Defence New Zealand
- Jumlah Penduduk : 4.405.200 jiwa
- Bahasa : Inggris
- Agama mayoritas penduduk : Kristen Protestan (65%)
- Mata uang : Dollar Selandia Baru
- Bandar udara internasional : Auckland
- Perusahaan penerbangan : Air New Zealand
Selandia Baru (New Zealand) terletak di sebelah tenggara Australia, Samudera Pasifik selatan. Tahun 1642 Selandia Baru ditemukan oleh pelaut Belanda bernama Abel Tasman. Setelah kedatangan James Cook dari Inggris pada tahun 1769, Selandia Baru menjadi daerah kekuasaan Inggris. Sejak tahun 1840 Selandia Baru resmi menjadi daerah koloni Inggris.
Pada tahun 1852. Selandia Baru membentuk pemerintahan sendiri, tetapi baru merdeka penuh pada tahun 1907. Selandia Baru adalah anggota negara-negara persemakmuran, dan sering disebut juga sebagai Negeri Kiwi. Ibu kotanya di Wellington.
Pada tahun 1852. Selandia Baru membentuk pemerintahan sendiri, tetapi baru merdeka penuh pada tahun 1907. Selandia Baru adalah anggota negara-negara persemakmuran, dan sering disebut juga sebagai Negeri Kiwi. Ibu kotanya di Wellington.
Keadaan geografi
Letak Negeri Kiwi terpencil dari bagian dunia lainnya, yaitu di Samudera Pasifik selatan, kurang lebih 1.500 kilometer di tenggara Australia. Luas wilayahnya 269.057 km persegi. Wilayahnya terdiri atas 2 pulau utama, yaitu pulau utara dan pulau selatan serta pulau yang lebih kecil, yaitu Pulau Stewart, Kepulauan Chatham, Kepulauan Kermadec, Pulau Campel dan Pulau Three King. Pulau Utara dan pulau selatan dipisahkan oleh Selat Cook.
Sebagian besar daratan pulau-pulau itu merupakan daerah pegunungan. Gunung tertinggi di Pulau Utara ialah Gunung Egmont, sedangkan di pulau selatan adalah gunung Cook yang merupakan gunung tertinggi di Selandia Baru. Negeri Kiwi ini beriklim subtropis, jarang terjadi hujan dan suhu yang ekstrim.
Penduduk
Penduduk asli Selandia Baru (New Zealand) adalah Suku Maori, yang diperkirakan datang dari suatu tempat di Pasifik Tengah 1.000 tahun yang lalu. Sekarang suku Maori berjumlah sekitar 8 % dari 3,33 juta penduduk Selandia Baru (1988), sedangkan sisanya 90% adalah keturunan pendatang dari Inggris dan yang 2% keturunan bangsa-bangsa lain.
Walaupun mata pencarian utama penduduk adalah peternakan tetapi sebagian besar penduduk tinggal di kota-kota. Kota-kota yang padat penduduknya adalah Auckland, Wellington dan Christchurch.
Perekonomian
Peternakan, terutama ternak domba dan sapi, merupakan sumber pendapatan utama bagi Selandia Baru. Sekitar 75% ekspornya terdiri atas hasil-hasil peternakan, seperti daging beku, mentega, keju dan wol. Di samping itu juga menghasilkan sayur-mayur, buah-buahan dan kayu.
Dari pertambangan dapat dihasilkan batubara, pasir besi hitam, minyak bumi dan gas alam. Industri terpenting di Pulau Selatan adalah wol, pulp dan kertas. Berbagai jenis industri juga telah dikembangkan terutama industri penyulingan minyak dan peleburan bijih besi. Pada umumnya industri terdapat di daerah perkotaan. Hampir 25% penduduk bekerja di sektor industri.
Dari pertambangan dapat dihasilkan batubara, pasir besi hitam, minyak bumi dan gas alam. Industri terpenting di Pulau Selatan adalah wol, pulp dan kertas. Berbagai jenis industri juga telah dikembangkan terutama industri penyulingan minyak dan peleburan bijih besi. Pada umumnya industri terdapat di daerah perkotaan. Hampir 25% penduduk bekerja di sektor industri.
Hubungan dengan Indonesia
Hubungan kerja sama Indonesia dengan Selandia Baru telah lama terjalin, baik di bidang teknologi, sosial, ekonomi, pendidikan maupun kebudayaan. Sudah banyak mahasiswa Indonesia belajar di Selandia Baru. Bahkan kedua negara telah melakukan tukar-menukar pelajar SMTA melalui program American Field Service (AFS).
Di bidang perdagangan Indonesia mengekspor kopi, teh, gas alam ke Selandia Baru, sebaliknya dari Selandia Baru diimpor susu, kepala susu (cream), mentega dan kertas. Tahun 1982 nilai ekspor Indonesia ke Selandia Baru berjumlah US$ 316,267,000, sedangkan impornya US$ 99,282,000.
Baca juga: Pertanian, pertambangan dan industri Selandia Baru
Baca juga: Pertanian, pertambangan dan industri Selandia Baru