Sekilas perkembangan Islam pada periode klasik
Sejarah peradaban Islam. Perkembangan Islam klasik ditandai dengan perluasan wilayah. Ketika tinggal di Mekah, Nabi Muhammad SAW dan para pengikutnya mendapat tekanan dari kalangan Quraisy yang menentang ajaran yang dibawa oleh Nabi Muhammad.
Karena tekanan tersebut, Nabi Muhammad terpaksa mengirim sejumlah pengikutnya ke Abesinia yang beragama Kristen Koptis untuk mendapatkan suaka. Itulah fase Mekah yang membuat Nabi Muhammad bertahan di Mekah atas dukungan keluarga.
Setelah itu, istri Nabi yang bernama Khadijah meninggal dunia dan tidak lama kemudian kepala sukunya juga meninggal yang kemudian digantikan oleh orang yang tidak simpati kepadanya.
Dalam analisis Harun Nasution, periode klasik ini dapat pula dibagi ke dalam dua masa, yaitu masa kemajuan Islam dan masa disintegrasi.
Masa ini merupakan masa ekspansi, integrasi, dan kekuasaan Islam. Dalam hal ekspansi, sebelum Nabi Muhammad SAW wafat pada tahun 632 Masehi, seluruh Semenanjung Arabia telah tunduk ke bawah kekuasaan Islam.
Ekspansi ke daerah-daerah di luar Arabia dimulai pada zaman khalifah pertama, Abu Bakar As-Siddiq. Mengenai siapa Abu Bakar As-Siddiq silahkan baca selengkapnya di artikel : Riwayat hidup Abu Bakar as Siddiq yang hartawan dan dermawan
Ekspansi ke daerah-daerah di luar Arabia dimulai pada zaman khalifah pertama, Abu Bakar As-Siddiq. Mengenai siapa Abu Bakar As-Siddiq silahkan baca selengkapnya di artikel : Riwayat hidup Abu Bakar as Siddiq yang hartawan dan dermawan