Arti lambang ASEAN dan penjelasannya
Lambang negara ASEAN atau Lambang ASEAN menggambarkan seikat batang padi yang berjumlah sesuai dengan jumlah anggotanya. Arti lambang ASEAN ini menggambarkan solidaritas dan kesepakatan ASEAN serta keterikatannya untuk bekerja sama bagi aspirasi da kemakmuran rakyatnya (lihat artikel Terbentuknya ASEAN dan tujuannya). arti lambang ASEAN tersebut juga menggambarkan kesetiaan ASEAN pada perdamaian dan stabilitas kawasan dalam hubungannya dengan dunia pada umumnya.
Arti dan Makna lambang ASEAN
Lambang atau logo ASEAN tergambar seperti berikut:
Dari gambar arti lambang ASEAN di atas dapat dijelaskan sebagai berikut:
Dari gambar arti lambang ASEAN di atas dapat dijelaskan sebagai berikut:
- Batang padi : Cokelat, melambangkan kekuatan dan stabilitas.
- Tulisan ASEAN dan lingkaran : Biru, melambangkan persahabatan,
- Dasar : Kuning, menggambarkan kemakmuran.
Lambang ASEAN |
Dari penjelasan arti lambang ASEAN tersebut dapat disimpulkan bahwa negara-negara ASEAN memiliki tujuan yang mulia untuk seluruh anggotanya.
Update : selain logo ASEAN berwarna di atas, mungkin untuk kepentingan tertentu dibutuhkan dalam warna hitam putih saja. Untuk itu, di bawah ini saya sertakan gambar logo ASEAN hitam putih (black and white).
Tentunya hal ini merupakan impian semua negara, begitu pula Bapak pendiri ASEAN yang memimpikan negara-negara di kawasan Asia Tenggara menjadi wilayah yang makmur dan damai.
Gambar padi terikat yang ada pada lambang ASEAN baru merupakan lambang persatuan. Sebelumnya, lambang ASEAN lama terdiri dari 6 batang padi, yang mencerminkan 5 negara pendiri ASEAN, yaitu: Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand.
Setelah kelima negara tersebut, 5 negara lain yang ada di kawasan Asia Tenggara pun satu demi satu bergabung, yaitu: Brunei (8 Januari 1984), Vietnam (28 Juli 1995), Laos dan Birma (Myanmar) (23 Juli 1997), dan terakhir Kamboja meskipun negara ini pernah menunda keanggotaannya
Itulah penjelasan mengenai arti lambang ASEAN, semoga berguna bagi anda pengunjung setia blog Sejarah Negara.
Update : selain logo ASEAN berwarna di atas, mungkin untuk kepentingan tertentu dibutuhkan dalam warna hitam putih saja. Untuk itu, di bawah ini saya sertakan gambar logo ASEAN hitam putih (black and white).
ASEAN logo black and white |
Kilas sejarah ASEAN
Mengapa dalam lambang ASEAN ada gambar padi? Karena padi melambangkan bahan pangan yang mayoritas merupakan makanan pokok masyarakat negara di Asia Tenggara dan tanaman padi mungkin adalah tanaman terpenting bagi masyarakat Asia Tenggara. Padi merupakan lambang kemakmuran, karena jika pangan tercukupi maka secara otomatis masyarakat suatu negara akan akan hidup sejahtera.Tentunya hal ini merupakan impian semua negara, begitu pula Bapak pendiri ASEAN yang memimpikan negara-negara di kawasan Asia Tenggara menjadi wilayah yang makmur dan damai.
Gambar padi terikat yang ada pada lambang ASEAN baru merupakan lambang persatuan. Sebelumnya, lambang ASEAN lama terdiri dari 6 batang padi, yang mencerminkan 5 negara pendiri ASEAN, yaitu: Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand.
Setelah kelima negara tersebut, 5 negara lain yang ada di kawasan Asia Tenggara pun satu demi satu bergabung, yaitu: Brunei (8 Januari 1984), Vietnam (28 Juli 1995), Laos dan Birma (Myanmar) (23 Juli 1997), dan terakhir Kamboja meskipun negara ini pernah menunda keanggotaannya
Negara Anggota ASEAN
Sampai saat ini, anggota negara ASEAN ada 10, yaitu: Brunei Darussalam, Filipina, Indonesia, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Singapura, Thailand, Vietnam.No | Negara | Ibu Kota |
1 | Brunei Darussalam | Bandar Seri Begawan |
2 | Filipina | Manila |
3 | Indonesia | Jakarta |
4 | Kamboja | Phnom Phen |
5 | Laos | Vientiane |
6 | Malaysia | Kuala Lumpur |
7 | Myanmar | Naypyidaw |
8 | Singapura | Singapura |
9 | Thailand | Bangkok |
10 | Vietnam | Hanoi |
Itulah penjelasan mengenai arti lambang ASEAN, semoga berguna bagi anda pengunjung setia blog Sejarah Negara.
Kunjungi: Sejarah Dunia Lainnya