Gerakan nasionalis bangsa Asia-Afrika
Paham nasionalisme pada awalnya berkembang secara kedaerahan, kemudian menjadi meluas ke seluruh negara yang terjajah dan akhirnya menjadi paham nasionalisme. Gerakan-gerakan nasionalisme yang tumbuh dan berkembang di Asia Afrika sebagai berikut :
Gerakan nasionalisme Jepang
Jepang memasuki zaman modernisasi pada masa pemerintahan Kaisar (Tenno) Meiji. Negeri Sakura ini maju dengan pesat, bahkan kekuatan militernya mulai diperhitungkan oleh bangsa-bangsa Barat. Untuk membuktikan kekuatan militer, Jepang menyerang Korea dan mendapatkan kemenangan.
Jepang kemudian melanjutkan ekspansi ke Manchuria. Dalam penyerangan ke Manchuria inilah Jepang berhadapan dengan Rusia dan menang. Kemenangan Jepang atas Rusia ini berdampak luas ke Asia.
Pergerakan kebangsaan India
Untuk menghadapi penjajahan Inggris, kaum pergerakan rakyat India membentuk sebuah organisasi kebangsaan yang dikenal dengan nama All India National Congres. Pemimpin yang terkenal adalah Mahatma Gandhi dengan dasar perjuangan sebagai berikut :
- Ahimsa merupakan gerakan anti peperangan.
- Hartal merupakan gerakan tidak berbuat apapun walaupun mereka tetap masuk kantor atau pabrik.
- Satyagraha merupakan gerakan untuk tidak bekerja dengan Inggris.
- Swadesi merupakan gerakan untuk memakai barang-barang buatan negeri sendiri.
Gerakan kebangsaan Filipina
Tujuan gerakan Filipina untuk mengusir penjajahan bangsa Spanyol dari Filipina. Gerakan kebangsaan dikobarkan oleh Jose Rizal. Jose Rizal dituduh Spanyol menggerakkan pemberontakan Katipunan dan dijatuhi hukuman mati pada tanggal 30 September 1896.
Gerakan dilanjutkan oleh Emilio Aquinaldo dan berhasil memproklamasikan kemerdekaan pada tanggal 12 Juni 1898. Namun, kemerdekaan itu tidak bertahan lama karena Amerika Serikat menghapus kemerdekaan itu dan Amerika baru memberi kemerdekaan Filipina pada tanggal 17 Juli 1946.
Gerakan nasionalisme Cina
Pemimpin gerakan nasionalisme Cina adalah Sun Yat Sen dengan mendirikan Partai Nasional Cina (Kuo Min Tang) pada tahun 1912. Sun Yat Sen mengadakan pembaruan di semua bidang. Dasar perjuangan Sun Yat Sen adalah sebagai berikut :
- Republik Cina adalah suatu negara nasionalis Cina.
- Pemerintahan Cina disusun berdasarkan demokrasi atau kedaulatan di tangan rakyat.
- Pemerintah Cina mengutamakan kesejahteraan rakyat (sosialisme).
Selain gerakan-gerakan tersebut masih ada gerakan lain, seperti Turki Muda yang dipimpin oleh Mustafa Kemal Pasha, di Mesir gerakan nasionalisme dipimpin oleh Arabi Pasha (1881-1882, dan gerakan-gerakan nasionalis negara lainnya.
Baca juga: Dekolonisasi di Asia dan Afrika
Kunjungi: Sejarah Dunia Lainnya